Monday, November 10, 2008

Black or white

Setelah photo session berakhir untuk kakak beradik, pasutri dan orang tua anak yang bersekolah di SMANDEL, laskar timbuktu berencana melakukan foto bersama di sebuah studio di bilangan Pasar Minggu. Supaya seimbang, setelah memotret teman-teman giliran tim buku yang bergaya.

Vini memberikan penjelasan singkat bahwa foto di studio hari Rabu 5 November jangan menggunakan pakaian berwarna putih atau hitam karena paling nggak oke hasilnya. Kalau pakaian putih kasihan juru fotonya karena difotonya harus sendiri-sendiri nanti baru digabung supaya detailnya bisa terlihat jelas, mengerjakannya bisa dua hari.

Ketika foto bersama dengan pakaian kasual, yang ada mereka pada mengenakan blus putih semua kecuali gue dan Crista, seolah-olah kami berdua yang saltum alias salah kostum, biar deh saltum asal ikutan difoto.

Setelah itu bergaya dengan pakaian formal, lagi-lagi gue saltum semua lelaki menggunakan jas warna hitam, ontje more biar saltum yang penting ikut difoto.
Kok jadi begini sih, jangan menggunakan pakaian berwarna putih dan hitam malah mereka melanggarnya. Selidik punya selidik kelihatannya sih kecuali Crista, yang lain pada buta warna.

Mau lihat foto-fotonya, datang aja ke Reuni Emas SMANDEL dan jangan lupa untuk beli Buku 50 tahun SMANDEL

No comments: